Maaf, kata-kataku menyakitimu🙏
...Ternyata aku salah, kupikir dengan berteriak seenaknya dapat membuatku puas tapi aku salah tempat. Salah membuang sampah tidak pada tempatnya**
Aku sedang tidak baik. Mengapa kamu membuatku tambah buruk dengan kata-katamu yang menyakitkan. Aku sudah bersalah atas keputusan yang aku ambil. Mengapa kamu menyalahkan aku lagi dan mengatakan keputusan bodoh yang aku ambil. Kamu tahu tidak aku sudah menyalahkan diriku atas keputusan yang aku ambil. Lalu kamupun dengan lantang dan kasar menyalahkan aku juga. Aku sangat marah dan berteriak.
Dan ketika aku berteriak aku menjadi nyaman dan legah. Ketika aku marah, kesal dan kecewa pada diriku sendiri aku tidak bisa berteriak. Aku hanya terdiam sedih dan terus larut dalam penyesalan. Tetapi ketika kamu melontarkan kata-kata yang menyakitkan. Aku menjadi marah dan berteriak kencang. Terimakasih karena peristiwa ini juga. Membuat aku mengeluarkan apa yang aku simpan..amarah dan penyesalan. Lain kali seharisnya aku pergi dan cari tempat yang pantas, yg sepi, dan tak ada orang selain aku..sehingga aku bisa berteriak sekencang-kencangnya dan berteriak sepuasnya.
Komentar
Posting Komentar
Kata-kata sangat kuat pengaruhnya dapat menumbuhkan semangat, motivasi, menguatkan bahkan sampai mematikan semangat dan harapan. Namun semuanya tergantung dari cara kita meresponnya, mau menerimanya atau tidak. Setiap orang pasti melakukan kesalahan, alangkah indahnya jika kesalahan itu diberitahu dan diketahui untuk memperbaikinya. _rindu_
Terimakasih untuk masukan, Kritikan, dan saran yang membangun.