Mengambil Keputusan dangan Akal, Hati dan meminta Keputusan TUHAN

 📖Yosua 9:1-27 (Akal orang Gibeon


👓Tema Renungan:


Cara Mengambil Keputusan

1. Cara Mengambil Keputusan dengan memakai Akal (mengunakan daya pikir_ mempertimbangkan masuk akal_disertai alasan dan bukti kuat yang dapat diterima)

   》mengambil keputusan dalam keadaan sulit, terdesak, dan takut.


2. Cara mengambil keputusan dengan hati, mempertimbangkan dgn perasaan dan melihat bukti2 alasan2 yg kuat. 

☆☆Mengambil keputusan dengan akal, daya pikir, pengetahuan dan hati tetapi tidak meminta keputusan Tuhan.

3. Mengambil keputusan dengan meminta keputusan dari Tuhan untuk membantu (memberikan hikmat dalam memahami gambaran, pengertian secara umum atau khusus dari hal yang ingin kita putuskan)



💌Mengapa harus meminta keputusan dari Tuhan? 

Karena pengetahuan kita terbatas. Kita tidak dapat memahami kehendak Tuhan (keputusan ini benar? Salah? Berguna untuk saya dan org lain (tidak merugikan pihak lain)? ●Dengan meminta Keputusan dari Tuhan Sama dengan kita mengundang Tuhan turut serta ikut campur dalam urusan kita. 

●Dengan meminta keputusan dari Tuhan dapat menghindarkan kita dari keputusan yang keliru, keputusan yang menghancurkan kita dan orang2 yg disekitar kita.

●Dengan Meminta Keputusan dari Tuhan dapat menolong kita menerima setiap konsekuensinya dengan hati yang senang dan rela.


Ketika kita mengambil keputusan dengan memakai akal, hati dan meminta keputusan Tuhan. Membawa kita pada pengambilan keputusan yang bijaksana_♡


😦Bagaimana Jika kita sudah meminta keputusan dari Tuhan. Tapi akhirnya keputusan itu malah menghancurkan kita dan hubungan kita dgn sesama bahkan membuat kita makin jauh dari Tuhan? Coba cek..mungkin ada yang salah. Dan itu ada dalam diri kita. Koreksi dan terus meminta tuntunan TUHAN.


🔔Ingat bahwa apapun keputusan yang kita buat, kita ambil memiliki konsekuensi.  kita perlu dekat lebih dalam lagi dengan Tuhan, agar motivasi kita murni ketika meminta keputusan dari Tuhan. 


👋Tindakan yang dilakukan (Yosua 9:1-27) ketika Keputusan yang diambil tidak sesuai harapan.


1. Mencari Tahu apa yang salah_tidak menyalahkan org lain. 

(Ayat 22)


2. Mengakui kesalahan dengan jujur (ayat 24)


3. Merespon dengan rendah hati mau menerima konsekuensinya (Ayat 25).



Pertanyaan Renungan:

1. Bagaimana caramu mengambil keputusan dalam keadaan terdesak, atau tidak terdesak?

2. Tindakan  apa yang kamu lakukan ketika keputusan yang kamu ambil tidak sesuai harapan?


🔔Apapun Keputusan yang kita ambil, libatkan Tuhan di dalamnya. 



        Di Rumah ka Rima N (ibadah Pemuda)

Tuhan Yesus berkati😇

Komentar

Postingan Populer